Tak Cuma Menara Eiffel, Intip 9 Destinasi Wisata di Paris yang Tak Kalah Indah
Paris, kota yang dikenal sebagai simbol cinta dan keindahan, selalu menjadi destinasi impian para pelancong dari seluruh dunia. Menara Eiffel memang ikonik, tetapi pesona Paris tidak berhenti sampai di sana. Wisata Paris ini bagaikan kanvas raksasa yang dipenuhi seni, sejarah, dan budaya di setiap sudutnya. Dari jalanan berbatu yang penuh kisah, museum-museum kelas dunia, hingga taman-taman yang memanjakan mata, wisata di Paris menghadirkan pengalaman yang lengkap dan tak terlupakan.
Untuk membantumu menyelami lebih dalam keajaiban yang ditawarkan Paris, berikut rekomendasi tempat wisata Paris yang wajib kamu kunjungi selain menara Eiffel!
Baca juga: 9 Penyebab & Alasan Visa Schengen Ditolak: Tips Menghindari Kesalahan Umum yang Bisa Terjadi
Destinasi Wisata di Paris
1. Montmartre: Pesona Klasik di Atas Bukit Paris
Montematre | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: Arrondissement ke-18, Paris
Panduan transportasi: Naik Metro jalur 2, turun di stasiun Anvers, lalu lanjut berjalan kaki dengan sedikit mendaki sekitar 10 menit atau naik kereta kabel menuju puncak bukit.
Harga tiket: Montmartre adalah area terbuka yang dapat diakses secara gratis.
Montmartre adalah kawasan yang memancarkan pesona artistik dengan jalanan berbatu dan atmosfer bohemian. Di puncaknya, terdapat Gereja Basilika Sacré-Cœur yang menawarkan pemandangan kota Paris yang menakjubkan khususnya ketika matahari terbenam. Selain itu, destinasi wisata di Paris ini menjadi tempat berkumpulnya seniman jalanan yang siap melukis potretmu. Jangan lupa untuk menikmati kafe-kafe klasik yang tersebar di sekitar kawasan wisata Paris ini.
2. Sainte-Chapelle: Surga Kaca Patri yang Megah
Sainte-Chapelle | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: Île de la Cité, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 4, turun di stasiun Cité. Lanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 5 menit ke arah barat menuju Sainte-Chapelle yang terletak di Île de la Cité.
Harga tiket: Untuk mengunjungi Sainte-Chapelle, tiket masuk individu dikenakan biaya €13. Tiket dapat dibeli melalui situs resmi Sainte-Chapelle.
Selanjutnya, ada Sainte-Chapelle yang merupakan kapel gotik yang dibangun pada abad ke-13. Destinasi wisata di Paris ini terkenal akan kaca patri berwarna-warni yang menghiasi dindingnya. Saat sinar matahari menembus kaca tersebut, interior kapel memancarkan cahaya spektakuler yang memukau. Tempat ini menjadi bukti keindahan arsitektur dan seni abad pertengahan di Paris.
3. Canal Saint-Martin: Romantis dan Instagramable
Canal Saint-Martin | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: Arrondissement ke-10 dan ke-11, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 5, turun di stasiun Jacques Bonsergent. Lanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 5 menit ke arah timur untuk mencapai kanal.
Harga tiket: Gratis, tidak dikenakan biaya karena merupakan area publik.
Canal Saint-Martin menawarkan suasana tenang dengan deretan kafe trendi dan butik unik di sekitarnya. Kanal ini dikelilingi oleh jembatan-jembatan besi klasik, menjadikannya tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan santai atau piknik di tepi air. Keindahan wisata Paris satu ini sering diabadikan dalam berbagai film dan menjadi spot favorit para fotografer.
4. Le Marais: Perpaduan Sejarah dan Tren Kekinian
Musée Picasso Paris di Le Marais | Sumber gambar: Musée Picasso Paris
Lokasi: Arrondissement ke-3 dan ke-4, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 1, turun di stasiun Saint-Paul. Dari sini, kamu sudah berada di kawasan Le Marais dan dapat mulai menjelajahi area tersebut dengan berjalan kaki.
Harga tiket: Gratis dan dapat dijelajahi tanpa biaya masuk. Beberapa museum atau galeri di area ini mungkin memerlukan tiket masuk, seperti Musée Picasso dengan harga mulai dari €16 dan bisa dipesan langsung di situs resmi Musée Picasso.
Le Marais adalah kawasan yang memadukan pesona klasik dengan nuansa modern. Dikenal dengan bangunan bergaya abad pertengahan dan Renaissance, area ini menawarkan suasana Paris yang autentik. Selain itu, destinasi wisata di Paris ini juga merupakan surga bagi para pecinta mode, seni, dan kuliner.
Jangan lewatkan Place des Vosges, taman kota tertua di Paris yang memukau dengan lorong-lorong arkade dan air mancur klasik, tempat yang sempurna untuk piknik atau sekadar menikmati suasana. Pecinta seni wajib berkunjung ke Musée Picasso, yang menyimpan koleksi karya maestro Pablo Picasso, termasuk lukisan, patung, dan sketsa yang memamerkan perjalanan panjang karir sang seniman.
5. Père Lachaise Cemetery: Keindahan di Tengah Makam
Père Lachaise Cemetery | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: Arrondissement ke-20, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 2 atau 3, turun di stasiun Père Lachaise. Pintu masuk utama makam terletak tepat di dekat stasiun ini.
Harga tiket: Gratis, tidak dikenakan biaya.
Jika ingin alternatif wisata di Paris yang unik, Père Lachaise bisa masuk dalam itinerary-mu. Destinasi wisata di Paris selanjutnya ini adalah pemakaman terbesar di Paris dan menjadi tempat peristirahatan tokoh-tokoh terkenal seperti Jim Morrison, Oscar Wilde, dan Édith Piaf. Selain nilai historisnya, pemakaman ini juga menawarkan arsitektur makam yang artistik dan jalan setapak yang rindang, menjadikannya tempat yang tenang untuk refleksi dan penghormatan.
6. Fondation Louis Vuitton: Surga Seni Kontemporer
Fondation Louis Vuitton | Sumber gambar: Fondation Louis Vuitton
Lokasi: 8 Avenue du Mahatma Gandhi, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 1, turun di stasiun Les Sablons, lalu berjalan kaki sekitar 10-15 menit ke arah utara melalui Rue des Sablons dan Avenue du Mahatma Gandhi untuk mencapai Fondation Louis Vuitton.
Harga tiket: Dikenakan biaya yang berbeda-beda tergantung pameran atau acara yang sedang berlangsung. Pemesanan dan harga tiket bisa kamu cek di situs resmi Foundation Louis Vuitton.
Fondation Louis Vuitton merupakan destinasi wisata Paris wajib bagi penggemar seni kontemporer. Museum ini dirancang oleh arsitek terkenal Frank Gehry, yang menciptakan bangunan futuristik dengan bentuk kapal layar yang memukau. Di dalamnya, kamu akan menemukan koleksi seni modern dan kontemporer dari seniman-seniman ternama dunia. Selain pameran permanen, Fondation Louis Vuitton juga sering mengadakan pameran sementara yang menampilkan karya-karya inovatif dari berbagai disiplin seni.
7. La Promenade Plantée: Jalan Hijau di Tengah Kota
Coulée Verte René | Sumber gambar: Wikimedia
Lokasi: Arrondissement ke-12, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 1, turun di stasiun Bastille. Lanjutkan berjalan kaki sekitar 5 menit ke arah timur menuju awal La Promenade Plantée di Viaduc des Arts.
Harga tiket: Gratis, tidak dikenakan biaya.
La Promenade Plantée, juga dikenal sebagai Coulée verte René-Dumont, adalah jalur pejalan kaki yang dibangun di atas bekas rel kereta api. Jalur sepanjang 4,7 km ini dipenuhi dengan berbagai jenis tanaman, bunga, dan pepohonan, menawarkan pelarian hijau di tengah hiruk-pikuk kota. Objek wisata di Paris satu ini menjadi tempat sempurna untuk jogging, berjalan santai, atau sekadar menikmati alam.
8. Catacombs of Paris: Dunia Bawah Tanah yang Misterius
Catacombs of Paris | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: 1 Avenue du Colonel Henri Rol-Tanguy, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 4 atau 6, turun di stasiun Denfert-Rochereau. Pintu masuk utama Catacombs terletak di dekat stasiun ini, sekitar 5 menit berjalan kaki.
Harga tiket: Mulai dari €12. Tiket bisa dipesan di situs resmi Catacombs of Paris
Tak kalah menarik dari rekomendasi wisata Paris sebelumnya, Catacombs of Paris adalah jaringan terowongan bawah tanah yang berisi tulang belulang lebih dari enam juta orang. Dibuka untuk umum pada akhir abad ke-18, tempat ini menawarkan pengalaman unik dan sedikit misterius bagi pengunjung yang tertarik dengan sejarah dan arkeologi kota Paris.
9. Musée d'Orsay: Koleksi Seni Impresionis Terbesar
Musée d'Orsay | Sumber gambar: Pixabay
Lokasi: 1 Rue de la Légion d'Honneur, Paris
Cara ke Sana: Naik Metro jalur 12, turun di stasiun Solférino, atau naik kereta RER C, turun di stasiun Musée d'Orsay. Stasiun ini terletak tepat di sebelah museum
Harga tiket: Mulai dari €16, bisa dipesan di situs resmi Musée d'Orsay.
Musée d'Orsay merupakan surga bagi pecinta seni, terutama karya-karya aliran Impresionis dan Post-Impresionis. Museum ini menempati bekas stasiun kereta api Gare d'Orsay yang dibangun pada 1900. Di destinasi wisata Paris satu ini, kamu bisa menemukan karya ikonik dari seniman seperti Claude Monet, Vincent van Gogh, dan Pierre-Auguste Renoir. Selain koleksi lukisan, museum ini juga memiliki patung, fotografi, dan seni dekoratif. Jangan lupa naik ke lantai atas untuk menikmati pemandangan Sungai Seine melalui jam raksasa khas bangunan ini.
Baca juga: 4 Musim di Eropa: Rekomendasi Waktu & Negara Destinasi Terbaik
Untuk menjelajahi berbagai destinasi wisata di Paris, pastikan kamu sudah menyiapkan visa yang diperlukan, yaitu visa Schengen. Dengan satu visa Schengen, kamu tidak hanya bisa mengunjungi Prancis, tetapi juga lebih dari 29 negara di Eropa. Proses pengajuannya pun mudah, bisa dilakukan secara online melalui SPUN, yang menyediakan panduan lengkap dan mempermudah pengurusan visa. Jadi, kamu bisa lebih fokus merencanakan perjalanan dan menikmati keindahan Paris tanpa khawatir soal visa! Klik di sini untuk cek persyaratan dan pengajuan visa Schengen untuk ke Perancis.
Paris memang tak pernah kehabisan pesona. Dari Montmartre yang klasik hingga Catacombs yang misterius, setiap sudut kota ini punya cerita yang menunggu untuk dijelajahi. Tak hanya Menara Eiffel, sembilan destinasi wisata Paris di atas wajib masuk bucket list kamu. Jadi, siap berpetualang di kota cinta? Yuk, mulai rencanakan perjalananmu, ajukan visa Schengen lewat SPUN, dan nikmati keajaiban Paris!